#AniesWidiyarti_MenikmatiGetahnya_ReviewSeasonDua_AntaraNurDanDia_4

#AniesWidiyarti_MenikmatiGetahnya_ReviewSeasonDua_AntaraNurDanDia_4 Begitulah ceritanya kl orang bodoh tapi ketinggian obsesi:p Ujung - ujungnya pasti orang - orang di sekitarnya jadi ikut ribet... Sudah begitu, naifnya tooo... Naif atau tolol, Iclal?! Berani berurusan dengan pembunuh bayaran, tapi ampun deh tololnya anak perempuan Ny Aytul ini... Pikir Iclal ketika uang sudah diberikan kepada Gazanfer, maka sang penjahat akan mundur dengan sendirinya... Hadddoh... Ketika pembunuh bayaran model - model Gazanfer tahu benar siapa klien dan targetnya, saya pikir selalu ada cara untuk Gazanfer mengeruk keuntungan... Gazanfer tahu Iclal Kozan berniat mencelakai Yigit Kozan (meski itu bukan yang dimaksud), maka dari itu banyak celah untuk Gazanfar kembali memanfaatkan Iclal... Tentu saja Iclal tidak berpikir sejauh itu dan ibunyalah yang akhirnya ia pasrahi untuk menjadi 'penyelamatnya', untuk kesekian kalinya... Sampai harus seperti ini kau masih juga belum mau menyadari kesalahanmu, Ny Aytul?? Maka teruslah kau mengutuki kebodohan anakmu sendiri... Anak perempuan yang bahkan ketika sudah menjadi ibu, dia tidak bisa menjadi favorit anaknya saat berurusan dengan baca - membaca dongeng... Toh yang ngomong Mert sendiri kan, "Kau lebih baik/bagus ketika membacakan dongeng untukku, Nur... Daripada ibuku..." Hhheeeiisstt... Belum lagi kecemburuan Iclal ketika melihat anaknya, Yigit, dan Nur sangat akrab... Si ikan beku... Kelamaan mati surinya, bekulah juga hati dan pikirannya... Beruntung biar kata beku Firat masih senantiasa mencintainya... Mencintai perempuan yang suka nekad, tapi bodohnya bukan main... Berasa dulu Ny Aytul ketika melahirkan Iclal di saat malaikat sedang sangat sibuk dengan suatu urusan, hingga kelahiran Iclal tak bisa terdeteksi:p Tak ada bagus - bagusnya nie eks Yigit Kozan... Namun sekali lagi, karena urusannya cinta, maka ketika Firat mudah saja menuruti permintaan Iclal, ya begitulah... Pun kini kontrak dengan Sancaktar Kosmetik sudah resmi terjalin, berharap Firat sungguh - sungguh menggali potensi dan bakat Nur sesuai job desk nya... Bukan digunakan seperti halnya untuk fasilitasi bagi Iclal dalam menyingkirkan Nur... Nur yang diketahui oleh Kareem hny sebatas model dan bukan seorang Ny Yigit Kozan, sang bos kosmetik rupanya sudah mulai terbaca sasaran tembaknya... Nur Demira!!! Yigit yang belakangan terlihat bersikap selayaknya suami kpd istrinya, ternyata masih sulit diyakinkan oleh Nur bahwa Iclal ada hubungannya dengan insiden yacht... Kata Yigit, dia sangat mengenal Iclal, tak mungkin Iclal akan melakukan hal - hal seperti itu... Namanya juga nekad, Pak... Kepepet obsesi memilikimu, tapi kau ternyata berpaling dengan pengasuh anakmu, wkwkwkwkwkkk... Sementara itu, di balik perdebatan kecil antara Yigit dan Cahit tadi, seolah - olah menyisakan sebuah gambaran bahwa selama ini memang hanya Yigit yang layak jadi prioritas... Sementara sang kakak, bahkan ketika dia memperoleh masalah, justru masalah Yigit lah yg menyita perhatian. Saya tidak sedang membela Cahit juga siee... Toh Cahit beroleh masalah krn ulahnya sendiri, tapi membaca sepintas ketika kakak - beradik itu berdebat, sang kakak sepertinya hanya akan jadi 'pelengkap' saja untuk adiknya.. Semoga urusanmu menemukan "Ukraina" segera terjawab, Cahit... "Ukraina Cap Elmas":p See you next week... Salam hangat, AVers...

Categories: Antara Nur & Dia, drama, Resensi, Review, teleserye