#AniesWidiyarti_EdisiRemahanYangTercecerAntaraNurDanDia_19
Edisi weekend, Avers... Sabtu Seru!!!
Masih mau melanjutkan kilas-balik tentang Mert lagi yaaaa... Karena yang
kemarin belum puas untuk diobrolin, hehhe.. Mo langsung flashback ketika Mert dan Nur diculik oleh bandar judi...
Masih
ingat ketika Nur akhirnya bisa membebaskan Mert terlebih dahulu lewat jendela
gedung tua dan lanjut menyuruh Mert cepat-cepat berlari mencari pertolongan?
Hhmmm... Seperti biasa si curly-cutie-cutie
ini masih saja tampak menggemaskan di antara ekspresi ketakutannya. Dan
lihatlah ketika Mert berhasil menemui ayahnya... Sehabis berpelukan dengan sang
ayah, ech masih sempat-sempatnya mengadu kl dia ternyata ngompol di celana... Lhaahh...
Hahahaaa...
Duh, gemezin banget gak sieee... Kocak-kocak konyol ala
kanak-kanak.. Bahkan Sinan, sang paman dan ayahnya pun mungkin ada rasa geli di
tengah kepanikan yang terjadi. Baru deh sehabis ngadu ngompol, ngomong soal Nur
ke ayahnya, xixixiii... Si kecil ini mungkin takut ketahuan lebih dulu kali yaa
kl dia ternyata masih mengompol..takut jatuh kharisma lagi ya, Mert..
Wkwkwkwkwkkk... Makanya sebelum akhirnya ketahuan, lebih baik Mert bilang
duluan.
Ech, ternyata... Gara-gara ulah Mert ngompol ini, bisa bikin suasana tegang
di antara Nur dan Yigit pasca penculikan menjadi sedikit cair dan begitu
mengesankan lhooh... Nur yang masih marah sekaligus kebingungan dengan sikon
yang baru menimpanya, belum lagi melihat Yigit yang tampak layaknya gangster ketika menghadapi bandar judi,
seketika jadi tersenyum geli ketika Yigit menceritakan tentang Mert yang
ngompol, xixixiii... Kau tidak lihat sieee, Mert...
Bahkan Ayah Yigit akhirnya
bisa membuat ibu tirimu tertawa cantik
karena menceritakan ulah ngompolmu... Sayang Yigit gagal meneruskan misi untuk
mencium istrinya seusai berdua saling tersenyum dan tertawa karena Mert... Ahh,
Yigit... Biarpun saya senang melihat tertawamu di scene tersebut, tapi saya tetap memilih senyuman tipismu untuk jadi
jawara di antara ekspresi marah-marahmu. Hehhe... Tom Cruise nya Turki ini,
tertawanya belum bisa semenawan Tom Cruise aslinya. Hahahaaa...
Mert yang sudah
terlampau dekat dengan Nur, bahkan bisa membuat neneknya seperti ditabok malu
ketika bermaksud ingin membantu cucunya tersebut mengganti pakaiannya. Mert
dengan gaya manja kanak-kanaknya, lebih membelot kepada Nur ketika Ny Aytul
akan menggandengnya untuk menuju ke kamar. Hahha.. Kau tidak lihat lagi kan,
Mert... Ituuuuuu.. Ayahmu tersenyum tipis penuh kemenangan, sambil memandang ke
arah ibu tirimu, ketika kau lebih memilih Nur untuk mengurus segala
tetek-bengekmu, daripada nenekmu sendiri. Sinan saja sampai terheran-heran
juga. Ihirrrrrr... Anak ma bapak ini kelihatannya satu selera kl soal perempuan
ya...
Saya hadirkan seperti biasa, deretan potongan gambar scene di episode ketiga Asla
Vazgecmem (Antara Nur Dan Dia) yang melibatkan Mert sebagai ‘aktor’ di
baliknya. Yuhuuuuu... Happy weekend,
AVers... Ketemu lagi besok yaaaaaa... Salam hangat.
Categories: remahan yang tercecer
0 comments:
Posting Komentar