\

Jumat, 15 Januari 2016

Posted by Unknown on 18.21.00 No comments


#AniesWidiyarti_EdisiSalingIriDengkiDanPanasMemanasi_AntaraNurDanDia45 Mungkin memang Iclal sudah terlampau keterlaluan meremehkan Firat dan saatnya Firat pun harus memberikan pelajaran kepada orang yang sangat dicintainya tersebut. Hingga akhirnya acara makan malam yang sepintas mirip ‘kecelakaan double date’ terpaksa harus dilancarkan oeleh Firat. 

Bukan hanya pada masalah sangat keterlaluan meremehkannya, tetapi juga  supaya Iclal juga semakin membuka matanya untuk kenyataan yang sebenarnya. Sifat dan sikap Iclal yang cenderung  pongah tapi juga terkesan bodoh dan pemaksa, pada akhirnya justru akan mengantarkannya menjadi bahan cemoohan orang dan menggelikan. Mungkin kl seperti yang tren sekarang, Iclal justru akan semakin hancur karena dibully, hahha... 

Hadddeh, Iclal... Banyak sekali yang ‘miss’ dari kamu semalam... Dari mulai masalah make up bahkan hingga baju yang kau anggap begitu pas dan modis untuk acara makan malam bersama Yigit di tepian Selat Bosphorus, justru berubah menjadi bahan cibiran begitu di sampingmu ada Nur yang terlihat klasik, elegan, dan seksi dengan LBD (Little Black Dress) ala-ala Audrey Hepburn model kekinian. Bahkan ketika di depan atau di sampingmu ada Yigit yang sudah begitu parlente dengan jasnya, kau malah seperti menegaskan sifat manja dan norakmu lewat model bajumu. 

Belum lagi masalah tatanan rambutmu. Hadddeh... Kusut sasak megar begitu... Untung kau tidak memakai baju warna coklat atau motif macan... Hadddeh, bisa-bisa semalam Yigit malah disangka dinner bawa hewan peliharaan barunya... 

Hahha.. Maaf, Iclal... Kau terlalu ngeselin sieee... Mending ngeselinnya terlihat cerdas dan bergaya, tapi yang ada kau malah semakin memancing saya untuk mengejekmu... Masih mending juga dengan keriting megarnya Nazan yang kelihatan lebih segar dan terawat. 

Hampir saja kan kamu mati kutu gara-gara Nazan ketika di butik, Iclal. Sayang kau terlalu gegabah dan meremehkan Nazan yang sebenarnya tampak lebih berotak daripada model ikan beku sepertimu, Iclal. Boleh saja kau sekarang merasa menang dari Nazan, tapi dia tentu tidak akan tinggal diam untuk membalas perbuatanmu. Karena bagi Nazan, pembalasan harus lebih kejam!!! 

Hahha.. Sebaiknya kau memang lebih belajar mengontrol diri, Iclal. Jangan seolah-olah selalu merasa dunia akan selalu terpusat kepadamu. Orang yang sombongnya terlalu akut biasanya malah semakin menyerupai katak dalam tempurung, karena malas untuk belajar, introspeksi, menerima masukan serta kritik, dan melihat sekitarnya. 

Kau selalu mengolok-olok Nazan dalam kaitannya dengan Cahit dan Elmas, tapi kau sendiri sebenarnya jauh lebih mengenaskan. Kau bilang pada Nazan kl suamimu bisa dipercaya dan begitu pun kau mempercayai suamimu. Tapi suami yang mana??? Hadddeh, Sebenarnya kl Nazan semalam mau untuk menghajarmu, saya justru akan sangat mensyukurinya. Tapi rupanya Nazan masih punya adat dan kontrol untk dirinya sendiri daripada meladeni orang yang masih terjebak dalam dunia mimpi. 

Yang juga harus mulai belajar mengontrol dan mengendalikan diri mungkin Elmas lah orangnya. Bahkan kemarin dulu sudah terbuka kedoknya oleh Cahit, ech kini malah masih nekad untuk mendekati dan merayunya. 

Duh... Sukaaaaa..ketika Firat memperingatkan Elmas masalah tempat duduk ketika mereka bersama-sama para awak pegawai agency sedang merayakan proyek terbaru pekerjaan di sebuah cafe. Makanya, Elmas jangan suka nranyak sesuka hati, sok penting, dan mau sejajar dengan calon top model, wkwkwkwkwkkk... Awak pegawai dan kru, duduknya harus beda meja dengan manajer utama dan modelnya. Nah kan.. Makin sirik kan kau... Hingga melakukan lagi aktivitas bodoh merekam gambar ketika Firat dan Nur sedang asyik bercanda dengan Nur. Iri sieeee karena tidak ikut dilibatkan. 

Dan akhirnya, kurang mantab kl di setiap review tidak menyinggung sang protagonis utama yang makin tajir melintir karena habis membeli kapal pesiar. Makin ganteng juga eeuuyyy dengan model rambut barunya. Apalagi dipadu dengan celana jeans, kemeja putih lengan panjang, dan kacamata hitam, uuugghhh... Tak terbantahkan tampannya!!! Masih bisa sewot dan cemburu juga rupanya ketika melihat Nur dibawa Firat untuk diajak makan malam bersama. Songong..songong deh tuh muka... Lagi-lagi hanya bisa mendelik dan melirik karena marah cemburu kan?? Untung kau tidak lanjut menyuapkan sendoknya ke mulut Iclal karena saking kagetnya melihat Nur bersama dengan Firat datang ke restoran yang sama. 

Dan lagi-lagi, untuk kesekian kalinya kau dimasukkan Firat dalam permainan jebakannya. Tapi kl saya tidak usah muluk-muluk memikiran itu jebakan atau bukan, anggap saja itu sekaliyan pelajaran dan tamparan yang kesekian kalinya untuk Yigit agar lebih tegas dengan posisi dan statusnya dalam kaitannya dengan Iclal. Anak manja kau turuti terus, 

Yigit... Siap-siap kau akan makan hati sendiri. Firat tahu pasti bagaimana cara menyakiti dan memanaskan hatimu, Yigit. Dan Firat juga sangat memahami bagaimana untuk akhirnya ia bisa meraih Iclal. Ya baiklah...

Jelang akhir pekan dan juga jelang episode-episode akhir serial drama Antara Nur Dan Dia (Asla Vazgecmem) musim pertama, AVers... Trus ikuti kelanjutan ceritanya yaaaaa... Tetap semangatttt... Salam hangat.

0 comments:

Posting Komentar